Skandal BBM Bersubsidi: Manipulasi Rekomendasi dan Kolaborasi dengan Mafia, Polisi Kedokan Bunder Diam

- Jurnalis

Senin, 22 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tabloid Putrapos Indramayu —Isu bisnis ilegal menggiurkan dengan menggunakan BBM bersubsidi marak, menarik banyak kalangan untuk terlibat tanpa memperhatikan pelanggaran hukum demi keuntungan besar.

Pemerintah telah menerapkan berbagai aturan, termasuk Keputusan Presiden (KEPPRES) 191 Tahun 2014 tentang pendistribusian dan harga jual eceran BBM kuota, sebagai upaya mengantisipasi penyelewengan. Namun, temuan dilapangan terdapat manipulasi data dalam rekomendasi untuk pengusaha petani dan nelayan.

Tim investigasi Media Kompaspopularnews.com menemukan pelanggaran di SPBU 34.452.27 Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Dirigen antri yang menggunakan surat rekomendasi pembelian pertalite dari UPTD KPP Kecamatan Krangkeng, yang masa berlakunya sudah habis dan nama pemilik tidak sesuai, tetap dilayani secara bebas oleh petugas SPBU. Sabtu (20/1/2024).

Pembeli berinisial SN tanpa rasa bersalah mengatakan, ‘Saya untuk dijual kembali, Pak,’ ujarnya kepada tim investigasi pada Sabtu 20/1/2024 pukul 15.00 WIB.

Kegiatan tersebut jelas melanggar hukum, sebab Pertamina telah mengeluarkan aturan melarang konsumen membeli BBM subsidi di SPBU dengan tujuan dijual kembali. Undang-undang No. 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi (Pasal 53-58) menegaskan bahwa pendistribusian dan penyalahgunaan BBM adalah tindakan melanggar hukum, dengan ancaman pidana maksimal 6 tahun penjara dan denda hingga Rp 60.000.000.000,00.

Terkesan petugas pengawas di SPBU bernama Karnoto dengan sengaja membiarkan praktek tersebut, bahkan terindikasi berkolaborasi dengan mafia BBM bersubsidi. Hal ini melanggar Pasal 56 KUHP yang menyatakan bahwa seseorang dapat dipidana sebagai pembantu kejahatan jika memberikan bantuan, kesempatan, sarana, atau keterangan pada saat kejahatan dilakukan.

“Saya pasrah mau di gimanakan juga,” ujar Karnoto, seorang pengawas saat diminta konfirmasinya.

Saat itu, dua orang polisi patroli wilayah hukum Kedokan Bunder, termasuk Kanit Bimas Aiptu Dede, mendekati Karnoto.

Setelah mendengar kronologinya, kedua pelaku dibawa ke Polsek Kedokan Bunder untuk dimintai keterangan.

Sayangnya, Polsek Kedokan Bunder melepaskan kedua pelaku tanpa proses lebih lanjut.

Rosmauli Panggabean, salah seorang tim media Dettiknews.com menyarankan melaporkan kejadian tersebut ke Polres Indramayu dan menunggu tindak lanjut, sambil berharap keseriusan pihak Polres Kabupaten Indramayu untuk mengusut tuntas kasus ini.

Di tempat terpisah Bendahara Umum Dewan Perwakilan Pusat Aliansi Wartawan Indonesia Bangkit Bersama ( DPP AWIBB ) Bagas ariebowo,SE mengatakan pembelian pake dirigen untuk di jual kembali tidak dibenarkan karena Pertalite telah ditetapkan sebagai Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan (JBKP) pengganti Premium.

Larangan tersebut diatur Surat Edaran Menteri ESDM No. 13/2017 mengenai Ketentuan Penyaluran Bahan Bakar Minyak melalui Penyalur.

“Jadi, itu sudah ada ketentuannya dari Kementerian ESDM bahwa untuk BBM bersubsidi itu tidak diperkenankan diperjualbelikan kembali,” katanya

Idah/red

Berita Terkait

ASN & Perangkat Desa Yang Diduga Dilibatkan Andika Hazrumy Dilaporkan Ke Bawaslu.
Kapolres Kediri Hadiri Apel Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2024
Kapolres Kediri Kota Hadiri Upacara Peringatan Hari Santri Nasional di Balai Kota Kediri
Surat Menteri Desa Dan PDT Dipersoalkan : Kuasa Hukum Zakiyah-Najib, Tidak Ada Kaitannya Dengan Paslon Nomor Urut 2.
CABUP Serang Andika Beberkan Ada Intimidasi Dan Intervensi Ke Calon Pemilih : Ini Kata Kubu Zakiyah
Kampanye Anti Narkoba, Polres Kediri Kota Gelar Family Adventure Offroad dan Bakti Sosial
Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Polres Kediri Kota Gelar Patroli Gabungan Skala Besar
MUHARIK NAHDLIYIN PINGGIRAN Do’akan ELA Jadi BUPATI
Berita ini 52 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 23 Oktober 2024 - 13:31 WIB

ASN & Perangkat Desa Yang Diduga Dilibatkan Andika Hazrumy Dilaporkan Ke Bawaslu.

Selasa, 22 Oktober 2024 - 21:02 WIB

Kapolres Kediri Hadiri Apel Peringatan Hari Santri Nasional Tahun 2024

Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:23 WIB

Kapolres Kediri Kota Hadiri Upacara Peringatan Hari Santri Nasional di Balai Kota Kediri

Selasa, 22 Oktober 2024 - 07:43 WIB

Surat Menteri Desa Dan PDT Dipersoalkan : Kuasa Hukum Zakiyah-Najib, Tidak Ada Kaitannya Dengan Paslon Nomor Urut 2.

Senin, 21 Oktober 2024 - 22:37 WIB

CABUP Serang Andika Beberkan Ada Intimidasi Dan Intervensi Ke Calon Pemilih : Ini Kata Kubu Zakiyah

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:32 WIB

Kampanye Anti Narkoba, Polres Kediri Kota Gelar Family Adventure Offroad dan Bakti Sosial

Minggu, 20 Oktober 2024 - 16:02 WIB

Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, Polres Kediri Kota Gelar Patroli Gabungan Skala Besar

Minggu, 20 Oktober 2024 - 13:53 WIB

MUHARIK NAHDLIYIN PINGGIRAN Do’akan ELA Jadi BUPATI

Berita Terbaru