Rumah Bu Eli Warga Narimbang, Sudah Terkena Banjir Lalu Runtuh Sesaat Setelah Gempa Mengguncang Garut

- Jurnalis

Senin, 29 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rumah Bu Eli Warga Narimbang, Sudah Terkena Banjir Lalu Runtuh Sesaat Setelah Gempa Mengguncang Garu

Rangkasbitung,—Sudah jatuh tertimpa tangga pula. Nampaknya tengah di derita Mamah Eli Sopiyah (56 tahun) warga Narimbang Lebak, RT 003/004, Desa Narimbang Mulya, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten. Rumahnya sudah direndam banjir akibat meluapnya Kali Cikambuy, runtuh pula bagian atap dan tembok ambrol sesaat setelah gempa di Garut dengan kekuatan M6,5.

Rumah Mamah Eli, berada dibantaran kali Cikambuy, sejak beberapa pekan terkahir di genang banjir seiring dengan hujan turun. Naas menimpa, saat sesaat setelah gempa terjadi gempa bumi berkekuatan M 6,2 mengguncang Kabupaten Garut, Sabtu malam, (27/4/2024), sekitar pukul 23.30 WIB, yang getarannya begitu terasa hingga ke wilayah Rangasbitung, bagian atap rumahnya runtuh dan kemudian disusul dengan ambruknya tembok bangunan.

Menurut Endah, saat peristiwa terjadi pada malam itu, Mamah Eli, yang single parent, tengah tertidur ditengah rumah, karena cape seharian, Jumat (23/4/2024) membersihkan lumpur yang masuk kerumahnya akibat luapan air kali Cikambuy. Tiba-tiba terbangun dan kaget dengan suara keras dibagian dapur. Ternyata bagian atap dapur runtuh. Aliran listrik (PLN) pun seketika mati. Para tetangga berdatangan dan memberikan perotolongan.

“Alhamdulillah Mamah, tidak terkena puing reruntuhan. Namun cukup shock juga. Dan hari ini pun mamah masih nampak lemas, karena kaget dan kelelahan,”kata Endah, anaknya saat ditanya Bantengate.id, di rumahnya,Minggu siang (28/4/2024).

Warga Narimbang Mulya bersama para tokoh siang tadi, Minggu, nampak membantu membersihkan puing-puing reruntuhan. Listrik pun sudah menyala kembali, setelah datang dibantu petugas PLN Cabang Rangkasbitung.

Supratman (45) warga Narimbang, mengatakan, sering meluapnya Kali Cikambuy, karena bantaran kali tersebut sudah menyempit dan lumpur. Selain itu, di bagian hilir hingga ke Cigelempog banyak berdiri bangunan dan menyebabkan aliran siungai menjadi mengecil dan dangka.

“Warga sudah berulangkali menyampaikan dan meminta Dinas PUPR/SDA Kabupaten Lebak untuk melakukan penanganan dibantaran kali tersebut, namun belum ada respon,”kata Maman.

Ketua DPD KWRI Banten, H. Edi Murpik, yang menyambangi Ibu Eli, Minggu (28/4/2024) mengajak rekan-rekan anggota KWRI khususnya dan para dermawan untuk bisa membantu membangun kembali tembok yang roboh dan bagian atap rumah, agar Mamah Eli bisa terlindungi dari panas dan curah hujan yag sekarang tengah berlangsung.

“Saya sudah menghubungi Kepala BPBD Kabupaten Lebak, Pak Febby Rizky Pratama, tadi malam (Minggu-red), dan besok hari Senin (29/4/2024) akan melalkukan peninjauan ke rumah Mamah Eli. Kerusakan rumah juga menimpa beberapa warga lainya di kampung Narimbang Mulya,”kata H. Edi Murpik.

Beberapa OPD di Lebak dan rekan-rekan sesama jurnalis juga sudah di kontak untuk bisa memberikan bantuan. Sementara informasi, yang diterima dari YBM PLN Banten, juga akan kelokasi meninjau kondisi rumah Mamah Eli.

“Semoga, para dermawan mau menyisihkan rezekinya untuk meringankan beban Mamah Eli yang berstatus single parent, karena suaminya sejak lama meninggal, sehingga ia bisa berteduh kembali di rumahnya dengan tenang,”kata H. Edi,—(ridwan)

Berita Terkait

Daftar TNI Itu Gratis, Sosialisasi Babinsa Kedungreja kepada Siswa SMAN 1 Patimuan
Tetap Waspada di Libur Panjang, Lapas Kelas IIA Serang Gelar Sidak Blok Hunian
Makan Bergizi, Pahala Mengalir: Polres Pelabuhan Makassar Bangun Generasi Emas
Ciptakan Keamanan dan Kebahagiaan, Satsamapta Polres Pelabuhan Makassar Bagikan Sembako di Tengah Patroli
Pastikan Keamanan Terjaga Selama Libur Panjang, Kakanwil Kunjungi Lapas Cilegon
Satlantas Polres Kediri Kota Siagakan 92 Personel untuk Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas Selama Libur Panjang
Penganiayaan Wartawan oleh Oknum Keuchik, Insan Pers Tuntut Keadilan
*Operasi Damai Cartenz: Polri Wujudkan Papua Aman dan Harmonis*
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 31 Januari 2025 - 14:58 WIB

Daftar TNI Itu Gratis, Sosialisasi Babinsa Kedungreja kepada Siswa SMAN 1 Patimuan

Jumat, 31 Januari 2025 - 03:02 WIB

Tetap Waspada di Libur Panjang, Lapas Kelas IIA Serang Gelar Sidak Blok Hunian

Kamis, 30 Januari 2025 - 19:04 WIB

Makan Bergizi, Pahala Mengalir: Polres Pelabuhan Makassar Bangun Generasi Emas

Kamis, 30 Januari 2025 - 14:18 WIB

Ciptakan Keamanan dan Kebahagiaan, Satsamapta Polres Pelabuhan Makassar Bagikan Sembako di Tengah Patroli

Selasa, 28 Januari 2025 - 23:24 WIB

Pastikan Keamanan Terjaga Selama Libur Panjang, Kakanwil Kunjungi Lapas Cilegon

Selasa, 28 Januari 2025 - 20:14 WIB

Satlantas Polres Kediri Kota Siagakan 92 Personel untuk Antisipasi Kepadatan Lalu Lintas Selama Libur Panjang

Minggu, 26 Januari 2025 - 18:20 WIB

Penganiayaan Wartawan oleh Oknum Keuchik, Insan Pers Tuntut Keadilan

Sabtu, 25 Januari 2025 - 17:04 WIB

*Operasi Damai Cartenz: Polri Wujudkan Papua Aman dan Harmonis*

Berita Terbaru