Tabloid Putra Pos | Lampung Timur – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur nomor urut satu, Ela-Azwar melakukan senam bersama ratusan masyarakat dan rapat konsolidasi dikecamatan batanghari nuban, minggu (06/10/24).
Calon Bupati Lamtim nomor urut 1 Ela Siti Nuryamah menuturkan, birokrasi akan diperbaiki, BPJS akan di aktifkan kembali yang selama ini BPJS masyarakat mati.
“Kita semua bahu membahu untuk memenangkan pasangan calon Bupati dan wakil buoati nomor urut 1 Ela-Azwar Hadi,” yang di sambut oleh ratusan warga kalimat menang, menang, menang.
Calon wakil bupati lamtim Azwar Hadi mengatakan, birokrasi lamtim akan di evaluasi dan diperbaiki untuk lampung timur makmur kedepan.
“Tentu kita fokus terhadap kesehatan, BPJS yang mati nanti jika kami terpilih, Insyaallah kami akan hidupkan kembali,” ujarnya disambut riuh dari ibu-ibu.
Selain itu, pasangan Ela-Azwar juga melakukan sosialisasi dengan para koalisi mulai dari tingkat RT hingga desa di wilayah tersebut. Saat sosialisasi tersebut, Azwar Hadi menyampaikan bahwa dirinya merasa memiliki hutang moral dengan masyarakat.
Hal itu karena adanya sejumlah janji yang belum bisa terealisasi olehnya. Hal itu karena kebijakan yang diusulkan oleh Azwar selaku wakil bupati selalu dibatasi oleh Bupatinya.
“Saya beban moral saya merasa ada berjanji sama masyarakat, hutang moral.
Saya tidak bisa berbuat banyak-banyak kebijakanv- kebijakan itu berada di tangan bupati kemarin (Dawam) bukan di tangan wakil bupati, mudah-mudahan kedepan saya sebagai wakil bupati akan diberdayakan untuk program-program lampung timur kedepan,, bersama Ela Siti Nuryamah (Calon Bupati Lamtim,” papar Azwar.
Pada kesempatan yang sama, Ela Siti Nuryamah menambahkan, jika masyarakat mendambakan sebuah perubahan dan kembali sama-sama mengaktifkan BPJS, maka Ela-Azwar merupakan pilihan yang tepat. Kemudian, soal infrastruktur juga menurutnya hal yang harus diperhatikan.
“Aparat desa dan perangkat pembangunan rusak, jalan bagus di provinsi untuk kabupaten rusak,” ujar Ela kepada seluruh partai koalisi yang hadir. (Suhaimi)
