Polda Jatim Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 Siap Kawal Pemilu Damai

- Jurnalis

Selasa, 17 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tabloid Putra Pos | Surabaya –  Polda Jawa Timur melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 dalam rangka mempersiapkan personel pengamanan pemilihan umum tahun 2024 di wilayah Jawa Timur.

Kegitan itu dilanjutkan dengan Sispamkota yang dilaksanakan di Makodam V Brawijaya, pada Selasa 17 Oktober 2023, yang dihadiri oleh Forkopimda Jatim.

Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan Pemilu Damai oleh seluruh peserta pemilu 2024, penyelenggara Pemilu dan juga Forkopimda Jatim.

Hadir dalam giat Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Dr Toni Harmanto, Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf.

“Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras Operasi Mantap Brata 2023-2024, sehingga Pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar,” kata Irjen Pol Dr Toni Harmanto, Selasa (17/10).

Irjen Toni menyebut Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa.

“Melihat pentingnya hal tersebut, maka seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan Pemilu 2024,”ujar Irjen Toni.

Terlebih lagi lanjut Kapolda Jatim, Pemilu 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan.

“Wilayah yang luas, geografis yang beragam, serta melibatkan jumlah pemilih yang besar, ini yang perlu kita atensi,” lanjutnya.

Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 ini dilaksanakan selama 222 hari sejak 19 Oktober 2023 sampai dengan 20 Oktober 2024 yang diikuti oleh personel Polda Jatim sebanyak 2.653 personel, Polres Jajaran 20.940 personel, TNI 10.932 personel dan Linmas 241.332 personel.

Dikatakan oleh Kapolda Jatim, bahwa pengamanan sebagai satu wujud untuk memperlihatkan kesiapan seluruh aparat bersama stakeholder menyikapi isu isu yang kemungkinan timbul dalam setiap tahapan Pemilu.

“Jadi ini bentuk ekspresi kita dalam menjamin terselenggaranya kegiatan pemilu tahun 2024 ini berlangsung dengan aman,” kata Kapolda Jatim.

Dari tahun lalu sebanyak 268 konflik sekarang tersisa 4 potensi konflik dan pemetaan akan terus berlangsung setiap waktu.

Karena eskalasi yang tidak bisa di prediksi tetapi dengan langka langka yang dilakukan oleh intelejen berkolaborasi dengan jajaran TNI mengetahui setiap waktu tentang isu yang dihadapi.

“Untuk kerawanan tadi sudah digambarkan sebetulnya tahapan pasti berbeda beda sampai dengan nanti di puncak coblos suara kemudian penghitungan suara yang akan terlihat tahapan tahapan itu jadi kita tidak bisa tentukan lagi karena semua bergantung eskalasi yang kita hadapi di lapangan langsung,” jelas Kapolda Jatim.

Sementara itu untuk konsentrasi pada wilayah yang dinilai rawan, kata Kapolda Jatim tentu ada perbedaan dengan eskalasi yang mungkin dihadapi di lapangan.

“Pengalaman kami juga disini saat 2019 ada Pilpres yang lalu. Konsentrasi kita lebih banyak titik titik spot perkuatan disana termasuk peralatan yang ada disini,” tegas Kapolda Jatim.

Untuk menyikapi berita Hoaks maupun propaganda, Polda Jatim akan memaksimalkan sosialisasi tentang bahaya hoaks yang mengingatkan kepada publik tentang bahaya hoaks ini sendiri.

“Patroli siber kita tidak hanya dari Polri pasti juga dari rekan rekan TNI maupun stakeholder membantu dalam tugas tugas ini. Kita terus lakukan setiap hari supaya bisa langsung identifikasi dan kita lakukan take down maupun langkah – langkah untuk lakukan pencegahan dalam meredam publikasi tadi,” pungkas Kapolda Jatim. (*Slamet Aldiawan/ Aldi )

Berita Terkait

Acara Buka Bersama Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar
Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Forkopimcam Pesantren Bersama Stakeholder dan Unsur Perguruan Silat Gelar Rapat Koordinasi
Peringati HPSN 2025, Pemkab Tanggamus Kolaborasi dengan MSA Gelar Aksi Bersih di Pantai Muara Indah
Polres dan Pemkab Kediri Gelar Panen Raya Jagung di Lahan Perhutani KRPH Jatirejo
Polres Kediri Lakukan Penyelidikan Penemuan Mayat di Aliran Irigasi Desa Padangan
Polres Kediri Kota Launcing Pekarangan Pangan Lestari (P2L)
Kurang Dari 12 Jam, Satlantas Polres Kediri Kota Ungkap Kasus Tabrak Lari di Jalan Raya Mojo, Korban Meninggal Dunia
AU Sang Pengusaha Roko Ilegal di Singkawng Dengan Gudang Penampung Diduga Kuat Kebal Hukum
Berita ini 50 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 13:59 WIB

Acara Buka Bersama Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:21 WIB

Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Forkopimcam Pesantren Bersama Stakeholder dan Unsur Perguruan Silat Gelar Rapat Koordinasi

Rabu, 26 Februari 2025 - 23:38 WIB

Peringati HPSN 2025, Pemkab Tanggamus Kolaborasi dengan MSA Gelar Aksi Bersih di Pantai Muara Indah

Rabu, 26 Februari 2025 - 20:14 WIB

Polres dan Pemkab Kediri Gelar Panen Raya Jagung di Lahan Perhutani KRPH Jatirejo

Selasa, 25 Februari 2025 - 18:36 WIB

Polres Kediri Lakukan Penyelidikan Penemuan Mayat di Aliran Irigasi Desa Padangan

Senin, 24 Februari 2025 - 15:54 WIB

Polres Kediri Kota Launcing Pekarangan Pangan Lestari (P2L)

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:57 WIB

Kurang Dari 12 Jam, Satlantas Polres Kediri Kota Ungkap Kasus Tabrak Lari di Jalan Raya Mojo, Korban Meninggal Dunia

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:59 WIB

AU Sang Pengusaha Roko Ilegal di Singkawng Dengan Gudang Penampung Diduga Kuat Kebal Hukum

Berita Terbaru