Ketua DPC PPWI Lampung Timur Beserta Beberapa Organisasi Lainnya Gruduk KPU Lampung Timur

- Jurnalis

Selasa, 29 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tabloid Putra Pos | Lampung Timur – Ketua PPWI Lampung Timur: KPU Tebang Pilih Sebar Undangan Debat Paslon Pilkada Untuk Organisasi yang Terdaftar di Kesbangpol

Sopyanto, Ketua Dewan Pengurus Cabang Persatuan Pewarta Warga Indonesia (DPC PPWI) Kabupaten Lampung Timur beserta jajaran dan Ketua dan pengurus beberapa Organisasi lainnya yang berada di wilayah Kabupaten Lampung Timur mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Timur. Senin (28/10/2024).

Tampak hadir Eko Wahyuntoro Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Lampung Timur, Andi Yansyah Bendahara Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI Lamtim), Yeni Sekretaris Jajaran Pengurus Perkumpulan Wartawan Lampung Timur (PWLT) dan Anggota.

Kedatangan Sopyanto bersama sejumlah organisasi media dan organisasi profesi pers bertujuan untuk mempertanyakan kebijakan yang diambil oleh Ketua KPU Lampung Timur terkait Undangan dalam rangka acara Debat Calon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur yang diadakan oleh KPU Lampung Timur yang disinyalir tebang pilih, namun sangat disayangkan rombongan Tokoh Organisasi dan para jurnalis ini tidak mendapatkan jawaban sesuai harapan dikarenakan Ketua KPU Lampung Timur serta jajarannya yang berwenang memberikan jawaban tidak ada di tempat.

Sopyanto bersama Ketua SMSI Lamtim Eko Wahyuntoro mempertanyakan ada beberapa organisasi di Kabupaten Lampung Timur ini tidak pernah mendapatkan undangan resmi dari KPU Lampung Timur terkait kegiatan debat Paslon Bupati dan Wakil Bupati Lampung Timur yang telah beberapa kali diadakan oleh KPU.

“Kami mendapatkan khabar hanya sebagian organisasi yang mendapatkan undangan untuk menghadiri dan menyaksikan Debat Paslon secara secara langsung yang diadakan oleh KPU, ada apa dan kenapa, alasannya apa?,” tanya Sopyanto.

“Organisasi kami terdaftar di Kesbangpol Lampung Timur, bahkan organisasi kami status nya diakui berbadan hukum dan bertempat di wilayah Kabupaten Lampung Timur, jangan tebang pilih, salah satu fungsi kami adalah kontrol sosial, bila hanya beberapa organisasi yang diundang, pasti kami bertanya-tanya, ada apa?, apakah ada Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) di tubuh KPU Lampung Timur yang ditutupi?,” lanjut Sopyanto.

Senada dengan Sopyanto, Eko Wahyuntoro ketua SMSI Lampung Timur dengan tegas mengatakan bahwa semua organisasi yang terdaftar di Kesbangpol berhak mendapatkan Undangan dari KPU meskipun yang dapat hadir dibatasi hanya 1-2 orang sekedar perwakilan dari struktur organisasi.

“Semua Organisasi yang terdaftar di Kesbangpol seharusnya mendapatkan hak yang sama untuk mendapatkan undangan dari KPU, jangan pilih-pilih yang dekat atau yang kenal dekat saja, kami semua yang disini sangat kecewa dengan kebijakan KPU lampung timur, kami menduga ada yang ditutup-tutupi oleh KPU, sehingga transparansi kegiatan KPU tidak sesuai dengan keterbukaan informasi yang sampai ke masyarakat luas, sangat berkemungkinan ada hal-hal yang dikaburkan, seharusnya KPU melihat kami juga, jangan menutup mata tentang keberadaan kami di lampung timur,” ujar Eko Wahyuntoro.

Saat beberapa organisasi dan media hendak Konfirmasi kepada Ketua KPU, Sekretaris KPU, Kasubag tidak ada ditempat. Sementara di kantor KPU hanya ada Staf dan satpam KPU, berdasarkan keterangan dari Rusmawan selaku pegawai staff pelaksana bagian data informasi KPU, yang bisa menjawab semua pertanyaan sedang dinas luar (DL), “maaf, bahwasanya hari ini Ketua KPU , Sekretaris tidak ada di tempat beliau masih DL, ada kegiatan sosialisasi di kecamata way jepara, ” ucap Rusmawan.

“Kalau butuh kejelasan terkait anggaran publikasi media itu dibagian sendiri itu ada 2 orang bagian kasubag yang menangani yaitu kasubag umum bapak Budiyanto dan Kasubag Informasi Bapak Manzuli, mereka juga sedang ada kegiatan sosialisasi,” sambung Rusmawan.

“Kalaupun memang butuh penjelasan itu artinya 2 orang kasubag ini, kalau kayak kami sebagai pelaksana cuma di kasih perintah mereka untuk membuat bikin undangan sebagai nya, PPID nya kebetulan itu orang teknis dibawah pak resdiyanto, mereka sedang sosialisasi kalau terkait anggaran itu yang tahu pak Budi,” tutup Rusmawan.(suhaimi)

Berita Terkait

Acara Buka Bersama Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar
Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Forkopimcam Pesantren Bersama Stakeholder dan Unsur Perguruan Silat Gelar Rapat Koordinasi
Peringati HPSN 2025, Pemkab Tanggamus Kolaborasi dengan MSA Gelar Aksi Bersih di Pantai Muara Indah
Polres dan Pemkab Kediri Gelar Panen Raya Jagung di Lahan Perhutani KRPH Jatirejo
Polres Kediri Lakukan Penyelidikan Penemuan Mayat di Aliran Irigasi Desa Padangan
Polres Kediri Kota Launcing Pekarangan Pangan Lestari (P2L)
Kurang Dari 12 Jam, Satlantas Polres Kediri Kota Ungkap Kasus Tabrak Lari di Jalan Raya Mojo, Korban Meninggal Dunia
AU Sang Pengusaha Roko Ilegal di Singkawng Dengan Gudang Penampung Diduga Kuat Kebal Hukum
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 3 Maret 2025 - 13:59 WIB

Acara Buka Bersama Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Takalar

Jumat, 28 Februari 2025 - 13:21 WIB

Jelang Ramadhan 1446 Hijriah, Forkopimcam Pesantren Bersama Stakeholder dan Unsur Perguruan Silat Gelar Rapat Koordinasi

Rabu, 26 Februari 2025 - 23:38 WIB

Peringati HPSN 2025, Pemkab Tanggamus Kolaborasi dengan MSA Gelar Aksi Bersih di Pantai Muara Indah

Rabu, 26 Februari 2025 - 20:14 WIB

Polres dan Pemkab Kediri Gelar Panen Raya Jagung di Lahan Perhutani KRPH Jatirejo

Selasa, 25 Februari 2025 - 18:36 WIB

Polres Kediri Lakukan Penyelidikan Penemuan Mayat di Aliran Irigasi Desa Padangan

Senin, 24 Februari 2025 - 15:54 WIB

Polres Kediri Kota Launcing Pekarangan Pangan Lestari (P2L)

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:57 WIB

Kurang Dari 12 Jam, Satlantas Polres Kediri Kota Ungkap Kasus Tabrak Lari di Jalan Raya Mojo, Korban Meninggal Dunia

Rabu, 19 Februari 2025 - 10:59 WIB

AU Sang Pengusaha Roko Ilegal di Singkawng Dengan Gudang Penampung Diduga Kuat Kebal Hukum

Berita Terbaru