tabloidputrapos.com – Banten – Berita yang membuat seluruh kalangan heboh soal permohonan BR untuk segera disidik oleh REDUK bermula dari komunikasi yang dibangun tim investigasi REDUK Agus Sugianto dengan salah satu staf BR.
REDUK mengharapkan ada penjelasan terkait dengan dugaan keterlibatan BR pada kasus korupsi Pengalihan Situ Ranca Gede.
“Prinsip kehati-hatian dalam melakukan tindakan selalu diajarkan oleh pimpinan kami (Arwan) sejauh ini Saya bangun komunikasi dengan staf BR untuk minta bertemu dengan BR menyoal terkait kasus Ranca Gede tidak direspon namun yang terjadi malah nomor Saya diblokir bahkan nomor semua pengurus juga diblokir!” Ungkap nya kesal!
Kesalahan yang disangkakan kepada siapapun wajib dilihat dari berbagai hal termasuk alasan lain. Maka REDUK tidak membahas figur lain selain BR yang hingga kini belum bisa diajak komunikasi.
“Ya! Itu sebuah konsekuensi jika Ia tak mau ditemui kita ramaikan warga Kecamatan Bandung siap turun kok ke KPU minta BR dibatalkan dan segera disidik oleh Kejati! Lihat saja nanti semua gerakkan yang dilakukan oleh Kami tidak pernah gagal!” Ancam Agus!
Ditempat terpisah Koordinator REDUK menyampaikan pandangannya soal kejadian yang ramai diperbincangkan publik.
“Silahkan saja introvert toh dipastikan oknum tersebut tak akan dilantik dan jangan bermimpi mencalonkan diri sebagai calon walikota jika terbukti bersalah. Kesalahan utama dari penyampai informasi awal staf BR yang enggan berdiskusi dia akan merugikan BR itu sendiri karena tak bisa menyampaikan informasi permohonan Tabayun REDUK ke BR!” Tutup Arwan
Saat awak media tabloidputrapos.com ijin komfirmasi terkait permohonan Tabayun REDUK ke BR.. melalui staffnya
Apa bener bpk memblokir semua pengurus REDUK,, mohon penjelasan nya, , eehh malah no di blokir no wa saya,, diduga alergi terhadap wartawan..