Tabloid putra pos.Lampung Timur-Way Jepara, menyikapi musibah kebakaran Pasar Way Jepara Kabupaten Lampung Timur Membuat sejumlah pedagang lain merasa kecewa atas tidak berfungsi nya hydrant yang seharusnya dapat di pergunakan untuk pertolongan pertama jika ada kebakaran .
Dalam Musibah kebakaran tersebut membuat Komisi 3 dari Ketua Fraksi Partai Demokrat H. Taupik Gani dihadiri juga camat way Jepara H. Untung Sepeno serta jajaran lain nya (Kamis, 7 Januari 2022) guna meninjau lokasi kios yang terbakar dan hidrant yang tak berfungsi di pasar Way Jepara , H.Taupik Gani kecewa terhadap dengan pembuatan hyndart kenapa kok tidak berfungsi, seharus nya pedagang tidak terlalu cemas kalau hyndart berfungsi jika terjadi kebakaran, sedangkan hyndart tersebut dibangun dengan biaya yang cukup tinggi namun kenapa tidak berfungsi sama sekali. kalau hydrant yang rusak seharus nya di perbaiki.
Fandi korban kebakaran saat dikonfirmasi oleh Awak media (Jumat, 8 Januari 2022) memaparkan kekecewaan nya terhadap hyndart, jika hyndart bisa dioperasikan dengan baik mungkin toko saya tidak separah ini kerugian nya, tutur nya .
Misdar ketua Forum pasar Way Jepara juga menambah kan digunakan saja aki nya soak
Dan tidak ada manfaatnya sama sekali, pernah dicoba cuma sekali, seharusnya selalu diuji dan ini tidak.
” Misdar juga berharap kepada Dinas terkait khusus nya Pemkab kabupaten Lampung Timur, agar dapat segera memperbaiki hyndart sehingga dapat mencegah atau mengurangi terjadi kebakaran dipasar way Jepara, Jika perlu ditambah mobil damkar untuk antisipasi terjadi kebakaran lagi karena pasar way Jepara ini rawan kebakaran”.ujarnya
Menanggapi peristiwa Tersebut Ketua DPD NGO Lantai Sunarso mempertanyakan kerja UPTD Dinas Pasar Way Jepara ” Seharusnya Beliau selaku pengelola Pasar segera melaporkan tidak berpungsinya Hidrant Air tersebut ke Dinas BPBD dan meminta pelaksananya memperbaiki Hidrant air tersebut” ujarnya.
“bukan malah dibiarkan saja dan akibatnya tidak bisa digunakan setelah 3 kali kebakaran terjadi”tambahnya
“Saya berharap pemerintah dan aparat hukum terkait segera menyelidiki kenapa Hidrant tidak berpungsi dan mengevaluasi kerja pengelola pasar Way Jepara.kalau ada penyimpangan dan pembiaran dalam pelsksanaanya ya harus ditindak “pungkasnya.
(Suhaimi)