Belajar dari Oscar Person, Sosok yang Pantang Menyerah

- Jurnalis

Rabu, 12 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Industri hiburan seringkali dikaitkan dengan dunia yang gemerlap dan meriah. Karenanya ada
banyak orang berbondong-bondong mencoba peruntungan untuk memulai karir di dunia film,
musik, televisi, agensi, maupun teater. Namun, di balik sorot lampu dan tepuk tangan meriah,
terdapat perjuangan panjang dan berliku yang jarang diketahui publik.

Fenomena ini memunculkan istilah baru: Oscar Person. Sebuah julukan bagi mereka yang

berjuang panjang dan berliku, tapi tak pernah menyerah.

Melihat Sosok Oscar Person dari Public Figure

Banyak public figure yang terkenal akan kisah hidupnya. Sebab, sosok ini tidak serta-merta

meraih kesuksesan, melainkan mereka sudah melewati berbagai rintangan. Mulai dari

menghadapi penolakan, kesulitan ekonomi, sampai keraguan pada diri sendiri. Namun, dengan

kerja keras, ketekunan, dan dukungan dari orang-orang terdekat, mereka akhirnya mampu

membuktikan bahwa mimpi bisa diraih.

1. Marshanda

Siapa yang tak mengenal Marshanda? Artis multitalenta ini membintangi sinetron “Bidadari”

pada tahun 2000-an. Sejak saat itu, Marshanda terus mengembangkan bakatnya di dunia

akting, tarik suara, dan presenting.

Namun, di balik kesuksesan yang berhasil ia raih, Marshanda harus berjuang melawan

berbagai tantangan, salah satunya adalah masalah kesehatan mental. Ia pernah mengalami

depresi dan bipolar disorder yang membuatnya harus berjuang untuk menjaga kesehatan

mentalnya. Selain itu, Marshanda juga memiliki masalah keluarga yang cukup pelik.

Meski demikian, Marshanda tidak pernah menyerah. Meski sempat menjadi bahasan di banyak

media, ia terus berjuang dengan tetap berkarya di dunia hiburan. Kini Marshanda masih berkarir

sebagai aktris, penyanyi, penulis lagu, serta menjadi Certified Energy & Sound Healer.

2. Raditya Dika

Raditya Dika memulai karirnya sebagai seorang blogger. Gaya penulisannya yang bergenre

komedi menarik perhatian banyak pembaca. Dari blog, Raditya Dika kemudian menulis buku

pertamanya yang berjudul “Kambing Jantan”. Naskah Kambing Jantan sempat ditolak oleh

beberapa penerbit, namun pada akhirnya berhasil meraih status best seller dan akhirnya

diadaptasi menjadi film layar lebar.

Raditya Dika juga pernah menghadapi tantangan dalam produksi serial “Malam Minggu Miko”.

Saat menggarap episode terakhir, ia nyaris kehabisan dana. Namun, dari sini justru lahirlah ide

episode “Webcam Bareng Disty” yang unik, di mana interaksi antar tokoh hanya melalui

webcam. Hingga sekarang, Raditya Dika masih terus berkarya di dunia hiburan. Ia menulis

novel-novel lain yang juga laris manis, dan menyutradarai film-film komedi yang box office.

3. Tukul Arwana

Siapa yang tak kenal Tukul Arwana? Komedian dan presenter kondang ini dikenal dengan gaya

lawakannya yang khas dan celetukannya yang selalu mengundang tawa. Bahkan, hampir

dipastikan semua gen milenial familiar dengan kalimat ‘Kembali ke Laptop’ dan ‘eaa eaa eaaa’.

Bisa dibilang, Tukul merupakan salah satu public figur terpopuler pada zamannya.

Namun di balik kesuksesannya, Tukul menyimpan kisah perjuangan yang bisa dibilang cukup

berat. Lahir di Semarang pada tahun 1963, masa kecilnya sangat dekat dengan

kesederhanaan. Tukul pernah menjadi sopir angkot dan penjual es untuk membantu

perekonomian keluarga. Bahkan, ia juga pernah merasakan pahitnya ditolak oleh beberapa

stasiun televisi. Namun, kesabaran dan kerja kerasnya berbuah manis sejak ia mulai

membintangi acara “Lenong Rumpi” pada tahun 1990-an. Kemudian, ia sukses memandu acara

“Tukul Arwana One Man Show” yang sangat populer.

`4. Inul Daratista

Sosok legendaris Inul Daratista dikenal dengan goyangan khasnya yang menggemparkan,

seperti goyang dombret dan goyang ngebor. Inul sendiri lahir dari keluarga kurang mampu.

Sebagai anak sulung dari lima bersaudara, ia harus membantu menambah penghasilan

keluarga, Inul harus rela bekerja apa saja. Segala macam pekerjaan pernah ia lakoni seperti

menjadi penjual kacang keliling, es lilin, rokok, nasi bungkus, hingga jadi buruh cuci.

Kini namanya sudah terkenal di industri musik. Tak hanya sukses sebagai penyanyi dangdut

dan juri pencarian bakat, Inul juga melebarkan sayapnya di dunia bisnis. Selain itu, bisnisnya

juga merambah berbagai sektor, seperti karaoke, kosmetik, mi instan, camilan, aromaterapi, kue

kekinian, waterpark, hingga wisata kebun kurma.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Hype Memudar, Pasar Memecoin Anjlok 56%! Penyebab dan Prediksi Ke Depannya
VRITIMES Jalin Kemitraan dengan Manadopositif.id dan Foxkawanua.com untuk Perkuat Distribusi Informasi
SEKOLAH EKSPOR KADIN ITH BATCH 3: PELUANG MENJADI EKSPORTIR HANDAL
Metode Gadai: Solusi Pintar Penuhi Kebutuhan Dana Hari Raya Lebaran
Proyek Laris Manis PT Tomoland di Area Merjosari: Rumah Kost Strategis Dijual Habis dalam Waktu 1 Tahun
Transaksi Kripto Naik 104% di Bawah OJK, Industri Makin Optimis
Alira Alura: Revolusi Lerak Berkelanjutan Olahan Bali, Siap Guncang Pasar Global!
KAI Catat Pertumbuhan Positif: 10,67 Juta Ton Barang Terangkut pada Januari-Februari 2025, Didominasi Batu Bara
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 Maret 2025 - 17:00 WIB

Hype Memudar, Pasar Memecoin Anjlok 56%! Penyebab dan Prediksi Ke Depannya

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:42 WIB

VRITIMES Jalin Kemitraan dengan Manadopositif.id dan Foxkawanua.com untuk Perkuat Distribusi Informasi

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:05 WIB

SEKOLAH EKSPOR KADIN ITH BATCH 3: PELUANG MENJADI EKSPORTIR HANDAL

Kamis, 6 Maret 2025 - 16:00 WIB

Metode Gadai: Solusi Pintar Penuhi Kebutuhan Dana Hari Raya Lebaran

Kamis, 6 Maret 2025 - 15:17 WIB

Proyek Laris Manis PT Tomoland di Area Merjosari: Rumah Kost Strategis Dijual Habis dalam Waktu 1 Tahun

Kamis, 6 Maret 2025 - 15:12 WIB

Transaksi Kripto Naik 104% di Bawah OJK, Industri Makin Optimis

Kamis, 6 Maret 2025 - 15:00 WIB

Alira Alura: Revolusi Lerak Berkelanjutan Olahan Bali, Siap Guncang Pasar Global!

Kamis, 6 Maret 2025 - 14:55 WIB

KAI Catat Pertumbuhan Positif: 10,67 Juta Ton Barang Terangkut pada Januari-Februari 2025, Didominasi Batu Bara

Berita Terbaru